'Umat Islam telah bersepakat atas
kesahihan kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim serta kewajiban untuk
mengamalkan keduanya." (Imam An-Nawawi)
Kitab yang agung ini selalu menjadi
perhatian para ulama dan mahasiswa, mereka jadikan sebagai referensi dari
hadits-hadits yang disepakati oleh Imam Bukhari dan Muslim. (Syekh Yahya bin
Ali al-Hajuri, Ulama Yaman)
Di kolong langit ini tidak ada kitab
yang lebih shahih setelah kitab suci Alquran selain kitab Sahih Bukhari dan
Muslim, serta kitab-kitab yang dihimpun dari keduanya seperti kitab al-Jam’u
baina al-sahihain karya al-Humaidi dan Abdul Haq al-Isybili. (Syaikhul
Islam Ibn Taimiyah)
"Seluruh ulama dari segala
penjuru sepakat bahwa tidak ada kitab yang lebih sahih setelah Al-Qur'an selain
Shahih Bukhari dan Shahih Muslim." (Imam Al-Aini)
Kitab Muttafaqun 'Alaih ini
merupakan terjemahan dari kitab Al-Lu'lu' wa Al-Marjan. Berisi himpunan
hadits-hadits sahih yang disepakati oleh Bukhari dan Muslim. Karenanya, tak
berlebihan rasanya jika buku ini disebut sebagai kitab paling sahih setelah
Al-Qur'an. Kitab ini disusun oleh ulama pakar hadits dari Mesir, Syekh Muhammad
Fuad Abdul Baqi (w. 1388 H). Beliau berhasil menghimpun sejumlah 1906 hadits
dalam kitab ini.
Berbeda dengan versi lainnya, buku
ini dilengkapi syarh lafzhiyyah semacam tafsir singkat untuk kata-kata
atau kalimat-kalimat yang dipandang penting. Sejumlah fitur unggulan yang
memberi nilai tambah juga disertakan, seperti: (1) Biografi Imam Bukhari dan
Muslim serta parasahabat periwayat hadits terbanyak, (2) Rekomendasi dan
keterangan para ulama terkait hadits-hadits yang disepakati Bukhari dan Muslim,
(3) Pengantar ringkas seputar ilmu mushthalah hadits, (4) Indeks hadits serta
penomoran sesuai dengan kitab Ash-Shahih yang menjadi rujukan primernya.
Muhammad Fuad Abdul Baqi
Merupakan seorang pakar penyusun
indeks di bidang Sunnah Nabawiyah dan juga ayat-ayat al-Quran. Berasal dari
Mesir dan pernah mengajar di sejumlah madrasah di sekitar Kairo. Pernah bekerja
sebagai penerjemah bahasa Arab dari bahasa Prancis untuk Bank Pertanian di
Kairo dari tahun 1905 hingga 1933. Setelah berhenti dari pekerjaan tersebut,
beliau mulai aktif di bidang penulisan dan riset. Dikenal sebagi seorang yang
rajin berpuasa, bersemangat gigih, serta tekun dalam menggapai cita-citanya.
Sampai-sampai penglihatannya menjadi kabur dan akhirnya buta setelah begitu
banyak membaca dan menelaah kitab-kitab. Beliau menghembuskan nafasnya yang
terakhir di Kairo pada 1968.
Karya-karya pentingnya: Miftah
Kunuz As-Sunnah, karya orientalis yang berhasil diterjemahkan dari bahasa
Inggris ke dalam bahasa Arab; Mu'jam Al-Mufahras li Alfazh Al-Qur'an,
berisi indeks kata-kata kunci di dalam Al-Qur'an; Al-Lu'lu' wa Al-Marjan fi Ma
Ittafaqa 'alaihi Asy-Syaikhan, yaitu kitab asli dari buku ini; Mu'jam
Gharib Al-Qur'an, berisi indeks kata-kata yang 'sukar' dipahami dari
Al-Qur'an; Indeks untuk kitab Muwaththa' Malik-, Indeks untuk kitab Sunan Ibn
Majah; Indeks untuk kitab Shahih Muslim dengan sedikit uraian.
Agar pembaca dapat mengulas lebih
dalam pembahasan di atas, maka kami lampirkan versi luring (offline) pdf Kitab
Muttafaqun ‘Alaih di bawah ini.
0 komentar:
Posting Komentar