Pages

Sabtu, 21 Desember 2019

Kajian Atas Wacana Tasawuf dan Keutuhann Sosial Ernest Gellner


 
Sumber gambar: pelajaran.co.id
Artikel ini berupaya untuk meneliti pemikiran Ernest Gellner khususnya idenya tentang tasawuf dan hubungannya dengan kohesi sosial. Dia telah mengajukan sejumlah pertanyaan tentang hubungan Islam dan tasawuf dengan modernitas, yang menarik perhatian para sarjana lain di bidangnya.

Dengan modernitas, ia berarti sekularisme, industrialisme, dan nasionalisme. Termotivasi oleh cita-cita sekuler dan orientalis, Gellner tampaknya tidak memiliki dasar dalam aspek “normatif” Islam. Penelitian ini menemukan bahwa ia sama-sama tidak konsisten. Pada contoh pertama, ia cenderung berpendapat bahwa Islam harus dikeluarkan dari modernitas karena tidak sesuai dengan itu. Kemudian dia berbicara tentang apa yang dia sebut sebagai Islam yang lebih tinggi dan Islam yang lebih rendah, yang pertama sejalan dengan modernitas sedangkan yang kedua tidak. Berkenaan dengan perbedaan ini, ia mendesak bahwa masyarakat Muslim menjalani apa yang ia sebut "transisi" dari Islam yang lebih rendah ke yang lebih tinggi jika ingin bergabung dengan masyarakat modern dan menjadi bagian dari "dunia kohesif". Islam yang lebih rendah harus ditinggalkan karena mengajarkan sihir dan mendorong kemiskinan.

Dengan mengemukakan perbedaan ini, dan tidak berpegang teguh pada paradigma yang konsisten, pemikiran Gellner tentang Islam dan tasawuf vis-à-vis modernitas adalah - mungkin dinilai - dikotomi dan bahkan bingung.

Dikutip dari absttrak Abdul Kadir Riyadi, Ph.D dalam jurnal berjudul Kajian Atas Wacana Tasawuf dan Keutuhann Sosial Ernest Gellner

Agar pembaca lebih mengulas lebih jauh, kami lampirkan versi luring (offline) pada link pdf di bawah ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Senata.ID -Strong Legacy, Bright Future

Senata.ID - Hidup Bermanfaat itu Indah - Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang dalam masyarakat & sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian -Pramoedya Ananta Toer