Pages

Minggu, 11 Agustus 2019

Mewaspadai Ancaman Laten ISIS di Indonesia



Sebagai analis politik, keamanan, dan hubungan internasional di parlemen, yang terus mengamati perkembangan lingkungan strategis di tingkat kawasan dan global yang berkembang cepat dan mencemaskan, penulis terpanggil untuk membuat sebuah kajian khusus mengenai ISIS/IS, sebagai gerakan atau kelompok terorisme internasional, yang memiliki cita-cita mondial. Kehadiran dan peran aktor-aktor non-negara yang tidak terbantahkan, semakin vital dan diperhitungkan, dalam hubungan internasional, yang bahkan bisa menggeser pentingnya eksistensi dan peran para aktor formal hubungan internasional yang dikenal selama ini, membuat penulis terdorong untuk melakukan penelitian mengenai ISIS/IS dan sepak terjangnya dan ancaman yang diciptakan mereka dewasa ini, terutama terhadap Indonesia. Sebab, penulis melihat belum pernah aktor nonnegara memainkan peran begitu sentral dalam hubungan internasional belakangan ini. Perkembangan yang drastis ini tidak terbayangkan oleh para pakar dan dalam studi-studi hubungan internasional sebelumnya, yang masih terpaku pada dan fokus pada analisis eksistensi dan peran dominan aktor negara.

Patut diakui, kehadiran dan ancaman yang diberikan ISIS/ IS telah menimbulkan kekhawatiran dan kecemasan bagi banyak pemimpin negara dan rakyat di berbagai tempat. Karena, Ancaman yang telah ditimbulkan ISIS/IS tidak mengenal batas-batas teritorial, waktu, dan prinsip-prinsip kemanusiaan. Dengan ideologi dan kepentingan global yang disandang para pengikut, pendukung, dan simpatisannya, ISIS/IS telah menargetkan sasaran korban yang tidak mengenal batas usia, jender, dan latar belakang.

Sebagai konsekuensinya, perkembangan di atas telah melahirkan kewaspadaan yang tinggi di berbagai negara, dan memaksa pemimpin mereka untuk segera meresponsnya dengan cepat dan efektif, sejak dari hulu hingga hilirnya. Termasuk upaya di bagian hulunya dalam hal ini adalah pekerjaan penyiapan legislasi, sehingga dapat memetakan peta permasalahan dan tingkat ancaman yang diberikan secara komprehensif dan tepat. Untuk itu, dibutuhkan sebuah penelitian yang mendalam, yang dapat memberikan gambaran yang utuh, dengan data atau informasi yang komprehensif mengenai sifat dan besarnya ancaman yang datang dari ISIS/IS ke negara Indonesia.

Sebagai sebuah negara, Indonesia sangat terancam, karena kondisinya yang amat beragam dalam berbagai hal, dan letaknya yang strategis, sekaligus rawan, di persimpangan jalur pelayaran dunia. Indonesia menjadi sangat terancam, karena pekerjaan rumahnya selama ini yang belum dapat diselesaikan, terkait pembangunan manusia dan karakter bangsa serta pembangunan fisik dalam penciptaan kesejahteraan dan keadilan sosial di berbagai bidang. Dengan kondisinya sebagai negara yang sangat terbuka aksesnya untuk dimasuki warga berbagai bangsa dan pendatang dari berbagai penjuru dunia, negeri ini menjadi incaran yang menggiurkan para pengikut, pendukung, dan simpatisan ISIS/IS untuk dipengaruhi dan dijadikan bagian dari gerakan khilafah sejagat ISIS/IS di bawah pemimpin mereka di Suriah dan Irak, Abu Bakar al-Baghdadi.

Publikasi tulisan atau penerbitan buku ini didesak oleh kebutuhan realistis untuk bisa segera dikontribusikan bagi negara dan bangsa ini yang tengah menghadapi ancaman terorisme internasional terus meningkat dan semakin serius, yang datang dari ISIS/IS. Ancaman aksi-aksi terorisme ISIS/IS harus diakui, tidak main-main belakangan ini. Anggota parlemen (DPRRI), khususnya Panitia Khusus (Pansus) RUU Anti-Terorisme (pengganti UU No. 15/2003), yang beranggotakan anggota DPRRI lintas Komisi, yakni Komisi 1 dan 3, yang masing-masing merepresentasikan tugas-tugas mereka dalam mengatur dan mengawasi masalah-masalah keamanan, intelijen dan luar negeri, serta hukum, tentu saja, membutuhkan informasi dan pengetahuan yang memadai dan terkini mengenai ISIS/IS dan ancaman yang diciptakan mereka.

Upaya menerbitkan buku ini untuk diseminasi informasi dan pengetahuan bagi masyarakat luas, khususnya para pengambil keputusan dan pembuat kebijakan, diharapkan dapat membangkitkan kesadaran para pemimpin dan masyarakat terhadap bahaya ancaman kehadiran ISIS/IS dan aksi-aksi terorisme mereka di berbagai negara dan tempat. Kesadaran atas bahaya ancaman ISIS/IS harus muncul di berbagai negara, apalagi Indonesia yang kaya dengan keberagaman dan rakyatnya memiliki keinginan untuk hidup bersama dalam keharmonisan, kerukunan, dan perdamaian. Sebab, ISIS/IS merupakan gerakan sektarian sejagad, yang antikeberagaman dan dikelola di bawah kekuasaan yang monolitik dan represif. Mereka secara realistis tidak menghendaki sama sekali kehadiran sebuah negara bangsa dan modern, yang dipersatukan oleh gagasan nasionalisme dan cita-cita negara bangsa, serta yang mendasarkan diri pada ideologi modern lainnya. ISIS/IS tentu saja juga tidak menghendaki terbentuk dan bertahannya sebuah imagined community seperti Indonesia, yang sudah dicita-citakan dan diperjuangkan dengan segala pengorbanan oleh para pendiri dan mereka yang hendak mempertahankannya.

Dengan latar belakang perkembangan di atas dan kekhawatiran itulah, penerbitan buku ini diharapkan dapat memacu kerja sama berbagai negara dan warga masyarakat, baik dalam mengambil tindakan pencegahan, maupun dalam memberantas ISIS/IS, serta menanggulangi ancaman terorisme di tingkat global dalam jangka panjang. Secara pragmatis, melalui penerbitan buku tentang ancaman ISIS/IS di Indonesia ini, diharapkan, upaya pencegahan atas jatuhnya korban-korban serangan terorisme, yang virus-virus intoleransi atas keberagaman dan radikalismenya disebarkan mereka, lebih banyak lagi dapat segera dilakukan. Dari perspektif politik dan hukum, kehadiran atau publikasi buku ini diharapkan dapat membantu melindungi negara dan bangsa ini dari rongrongan ancaman gerakan terorisme internasional ISIS/ IS.

Dengan kata lain, kehadiran buku ini dapat membantu negara dan bangsa ini dalam menjaga Indonesia dari kehancuran akibat anarkisme yang ditimbulkan oleh aksi-aksi terorisme ISIS/IS yang kontiniu dan cenderung meningkat skala ancaman mereka di masa depan. Karena itulah, logis, sasaran pembaca buku ini yang berusaha dijangkau penulis adalah tidak hanya para pemimpin, elite politik, dan pembuat kebijakan di pemerintahan dan parlemen, tetapi juga mereka yang bekerja dalam mengawasi pelaksanaan hukum di institusi yudikatif.

Sumber kata pengantar buku Ancaman ISIS di Indonesia

Bagi pembaca yang hendak menggali lebih dalam isi buku Ancaman ISIS di Indonesia dapat mendownload versi luring/ offline pada link pdf di bawah ini

0 komentar:

Posting Komentar

Senata.ID -Strong Legacy, Bright Future

Senata.ID - Hidup Bermanfaat itu Indah - Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang dalam masyarakat & sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian -Pramoedya Ananta Toer